Selasa, 26 Februari 2013

KESDAM JAYA MENYELENGGARAKAN SOSIALISASI PENYAKIT JANTUNG KORONER DI KOREM 051/WKT CIKARANG

Oleh : Urinfokes – Kesdam Jaya




Letkol Ckm dr. Ismi Purnawan, Sp.JP, FIHA memberikan Sosialisasi  Penyakit Jantung Koroner
di Korem 051/Wkt Cikarang

 Senin 17 februari di Makodam Jaya yang bertempat di Aula sudirman pada pukul 08.00 Wib, telah dilaksanakan penyuluhan jantung koroner oleh Satuan Makesdam Jaya. Narasumber dalam acara ini adalah Letkol Ckm dr. Ismi Purnawan SpJP.FIHA. Pada acara itu hadir Kakesdam Kolonel CKM dr. H Syafrudin Loebis, MMKes dan 350 orang yang hadir mengikuti penyuluhan dari Personil Makodam Jaya, Kodim Pusat dan Denintel.


Letkol Ckm dr. Ismi Purnawan, Sp.JP, FIHA, menerangkan “Penyakit jantung koroner adalah Penyumbatan atau penyempitan pada pembuluh darah koroner akibat kerusakan lapisan dinding pembuluh yang diikuti oleh penebalan dan kekakuan pembuluh tersebut (aterosklerosis). Beberapa Faktor resiko penyakit Jantung Koroner adalah sebagai berikut : Merokok, Hipertensi, Diabetes Mellitus, Diet : Tinggi Lemak Jenuh dan Kolesterol,  Peningkatan Kadar Kolesterol Total dan LDL, Kadar Kolesterol HDL Rendah, Obesitas dan Kurang Aktivitas Fisik. 


Jantung merupakan organ yang sangat penting bagi manusia, karena jantung merupakan pemompa darah ke seluruh tubuh sehingga tubuh mendapatkan oksigen dan sari makanan yang sangat dibutuhkan dalam metabolisme tubuh.oleh karena itu, jantung perlu dijaga agar dapat menjalankan fungsinya dengan baik.


Adapun gejala yang ditimbulkan adalah Nyeri dada khas : > 10 menit, Lokasi : Dibelakang tulang dada, Dada sebelah kiri, Kualitas: seperti ditekan/ditindih benda berat, dibakar,  diremas, ditusuk, diiris, tercekik. Penjalaran: Leher, Rahang bawah, Bahu,Punggung, pergelangan s/d jari-jari, Ulu hati.Gejala penyerta: Rasa sukar hirup/ sesak napas Keringat dingin, Pucat. Apa yang terjadi saat serangan jantung ?,  Tergantung ringan beratnya  serangan jantung, Arteri koroner mana dan berapa arteri koroner  yang tersumbat, (banyak pasien meninggal mendadak dalam 1 jam setelah gejala timbul) Fibrilasi Ventrikel : jantung bergetar, berdenyut tidak efisien. 


Apabila Terjadi Serangan Jantung Pastikan keluhan yang dirasakan,  baringkan penderita, panggil dokter / langsung di bawa ke RS, Aspirin dapat diberikan untuk dikunyah.  Bila penderita tidak sadarkan diri , segera lakukan resusitasi jantung paru dg melakukan bantuan hidup dasar. Salah satu upaya pencegahan adalah Pola makan yang baik, Gunakan aneka ragam bahan makanan, dengan makanan yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Batasi penggunaan garam dapur, anjuran maksimum sebanyak 5 gram per hari (WHO). Garam Natrium yang ditambahkan ke dalam makanan dapat berupa ikatan natrium chlorida atau garam dapur, vetsin atau monosodium glutamat, soda kue, natrium benzoat dan nitrit/ senyawa yang digunakan untuk mengawetkan daging. Hindari Stres, Selalu berdoa, berserah kpd Allah SWT, Jangan “ngoyo”, Memaafkan tidak memiliki dendam, Jangan terburu-buru , Harus punya hobby, dll adalah kunci menghindari penyakit jantung koroner.

Foto – foto rangkaian kegiatan sosialisasi penyakit jantung koroner

Senin, 18 Februari 2013

KESDAM JAYA MENYELENGGARAKAN SOSIALISASI PENYAKIT JANTUNG KORONER DI AULA SUDIRMAN TA.2013



 Oleh : Urinfokes – Kesdam Jaya


Letkol Ckm dr. Ismi Purnawan SpJP.FIHA memberikan sosialisasi penyakit jantung koroner saat minggu militer
 Senin 17 februari di Makodam Jaya yang bertempat di Aula sudirman pada pukul 08.00 Wib, telah dilaksanakan penyuluhan jantung koroner oleh Satuan Makesdam Jaya. Narasumber dalam acara ini adalah Letkol Ckm dr. Ismi Purnawan SpJP.FIHA. Pada acara itu hadir Kakesdam Kolonel CKM dr. H Syafrudin Loebis, MMKes dan 350 orang yang hadir mengikuti penyuluhan dari Personil Makodam Jaya, Kodim Pusat dan Denintel.


Letkol Ckm dr. Ismi Purnawan, Sp.JP, FIHA, menerangkan “Penyakit jantung koroner adalah Penyumbatan atau penyempitan pada pembuluh darah koroner akibat kerusakan lapisan dinding pembuluh yang diikuti oleh penebalan dan kekakuan pembuluh tersebut (aterosklerosis). Beberapa Faktor resiko penyakit Jantung Koroner adalah sebagai berikut : Merokok, Hipertensi, Diabetes Mellitus, Diet : Tinggi Lemak Jenuh dan Kolesterol,  Peningkatan Kadar Kolesterol Total dan LDL, Kadar Kolesterol HDL Rendah, Obesitas dan Kurang Aktivitas Fisik. 


Jantung merupakan organ yang sangat penting bagi manusia, karena jantung merupakan pemompa darah ke seluruh tubuh sehingga tubuh mendapatkan oksigen dan sari makanan yang sangat dibutuhkan dalam metabolisme tubuh.oleh karena itu, jantung perlu dijaga agar dapat menjalankan fungsinya dengan baik.


Adapun gejala yang ditimbulkan adalah Nyeri dada khas : > 10 menit, Lokasi : Dibelakang tulang dada, Dada sebelah kiri, Kualitas: seperti ditekan/ditindih benda berat, dibakar,  diremas, ditusuk, diiris, tercekik. Penjalaran: Leher, Rahang bawah, Bahu,Punggung, pergelangan s/d jari-jari, Ulu hati.Gejala penyerta: Rasa sukar hirup/ sesak napas Keringat dingin, Pucat. Apa yang terjadi saat serangan jantung ?,  Tergantung ringan beratnya  serangan jantung, Arteri koroner mana dan berapa arteri koroner  yang tersumbat, (banyak pasien meninggal mendadak dalam 1 jam setelah gejala timbul) Fibrilasi Ventrikel : jantung bergetar, berdenyut tidak efisien. 


Apabila Terjadi Serangan Jantung Pastikan keluhan yang dirasakan,  baringkan penderita, panggil dokter / langsung di bawa ke RS, Aspirin dapat diberikan untuk dikunyah.  Bila penderita tidak sadarkan diri , segera lakukan resusitasi jantung paru dg melakukan bantuan hidup dasar. Salah satu upaya pencegahan adalah Pola makan yang baik, Gunakan aneka ragam bahan makanan, dengan makanan yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Batasi penggunaan garam dapur, anjuran maksimum sebanyak 5 gram per hari (WHO). Garam Natrium yang ditambahkan ke dalam makanan dapat berupa ikatan natrium chlorida atau garam dapur, vetsin atau monosodium glutamat, soda kue, natrium benzoat dan nitrit/ senyawa yang digunakan untuk mengawetkan daging. Hindari Stres, Selalu berdoa, berserah kpd Allah SWT, Jangan “ngoyo”, Memaafkan tidak memiliki dendam, Jangan terburu-buru , Harus punya hobby, dll adalah kunci menghindari penyakit jantung koroner.

Foto – foto rangkaian kegiatan sosialisasi penyakit jantung koroner


 
 




Rabu, 06 Februari 2013

POLKES BEKASI 00.09.06/BKS MENGADAKAN BHAKTI SOSIAL




OLEH URINFOKES – KESDAM JAYA

               

Kapolkes Bekasi 00.09.06/BKS Peltu Ckm Buang Tommy memimpin acara Bhakti Sosial di Bekasi, acara dimulai dari rabu 6 Pebruari 2013 jam : 09.00 s.d kamis 7 Pebruari 2013.


Kegiatan yang dilaksanakan dalam bakti sosial tersebut sebanyak 362 orang.


Foto – foto rangkaian kegiatan





PERSONEL KESDAM JAYA OLAHRAGA BERSAMA KAPUSKESAD DI RS TK II MOH. RIDWAN MEURAKSA

OLEH : URINFOKES KESDAM JAYA Kakesdam Jaya Kolonel Ckm dr. Stefanus Dony bersama Kapuskesad  Mayor Jenderal TNI Dr. dr. Tugas Ratmono, ...